 |
| Kepala Dikpora Dompu Beri Semangat PAUD SKB: Semarakkan HUT RI ke-80 dengan Karnaval Busana Profesi dan Budaya Lokal |
Revolution Dompu. – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Dompu menggelar Karnaval Pendidikan yang meriah dan sarat makna. Salah satu penampilan yang mencuri perhatian publik datang dari Satuan Pendidikan Nonformal (SPNF) PAUD SKB Dompu, yang dengan penuh semangat menampilkan busana profesi dan pakaian adat khas Dompu.
Dengan mengusung tema “Anak Merdeka, Anak Berbudaya”, karnaval ini melibatkan puluhan lembaga pendidikan mulai dari PAUD, TK, hingga SD. Kegiatan ini menjadi media strategis dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan serta memperkuat karakter anak sejak usia dini.
Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Dompu, H. Rifaid, M.Pd, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta, khususnya PAUD SKB Dompu, atas partisipasi aktif dalam kegiatan yang edukatif ini.
“Karnaval ini bukan hanya perayaan seremonial, tetapi sarana belajar yang menyenangkan. Anak-anak belajar mencintai tanah air, mengenal keragaman profesi dan budaya, serta menumbuhkan semangat gotong royong,” ujar H. Rifaid dalam sambutannya.
PAUD SKB Dompu tampil menonjol dengan kostum beragam profesi seperti dokter, guru, polisi, hingga tentara, serta pakaian adat Dompu yang penuh nilai budaya. Didampingi oleh guru dan orang tua, anak-anak dengan percaya diri mengikuti rute karnaval sepanjang dua kilometer yang dimulai dan berakhir di Kantor Dikpora Dompu.
Penampilan mereka tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pesan edukatif mengenai pentingnya menghargai perbedaan, mengenal profesi sejak dini, serta melestarikan budaya lokal.
Keikutsertaan PAUD SKB Dompu dalam kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi nyata program Merdeka Belajar. Pembelajaran dilakukan secara kontekstual, kolaboratif, dan menyenangkan, sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan anak usia dini.
Melalui karnaval ini, anak-anak belajar langsung dari pengalaman. Mereka memahami nilai-nilai sosial, budaya, dan kebangsaan dengan cara yang menyenangkan,” ungkap salah satu guru pendamping PAUD SKB Dompu.
Dikpora Dompu menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh satuan pendidikan yang telah ikut serta dalam karnaval. Komitmen untuk terus menghadirkan kegiatan pendidikan yang membangun karakter, nasionalisme, dan kecintaan terhadap budaya daerah akan terus diperkuat ke depan.
“Kami ingin pendidikan di Dompu tidak hanya fokus pada akademik, tapi juga membentuk karakter dan jati diri anak-anak sejak dini. Karnaval ini salah satu contohnya,” tutup H. Rifaid.
Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Dompu akan terus mendorong inovasi pendidikan yang inklusif, menyenangkan, dan bermakna demi mencetak generasi Dompu yang cerdas, berkarakter, dan cinta tanah air. (RV 01)