 |
| Menuju Festival Lakey 2025 : Tarian Ou Balumba Siap Pecahkan Rekor MURI |
Revolution Dompu. - Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu bersiap menggelar Festival Lakey yang akan berlangsung pada 12–20 Juli 2025 di Pantai Lakey, Kecamatan Hu’u. Festival tahunan ini akan diramaikan oleh berbagai atraksi budaya, salah satunya adalah Tarian Ou Balumba yang menjadi ikon kearifan lokal Dompu.
Tarian Ou Balumba, sebagai warisan budaya Dompu, dipastikan akan menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Bahkan, Pemda Dompu menargetkan pemecahan Rekor MURI melalui pertunjukan massal tarian ini, dengan partisipasi minimal 15.000 orang penari.
Untuk mewujudkan target tersebut, Pemerintah Kabupaten Dompu melalui Sekretaris Daerah Gatot Gunawan Perantauan Putra, SKM., M.MKes, telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor: 556/57/Disbudpar/2025 tertanggal 25 Juni 2025. Surat ini mengatur ketentuan berpakaian peserta dalam pertunjukan kolosal Tarian Ou Balumba.
Berikut ketentuan pakaian yang harus dikenakan:
Kategori 1: Pakaian Adat Dompu (untuk masyarakat Dompu).
Kategori 2: Pakaian Adat Nusantara (untuk kelompok paguyuban).
Untuk peserta wanita, diwajibkan mengenakan Baju Kuru Dondo Rima dipadukan dengan Sanggentu Tembe Nggoli, Salungka, atau Muna Pa’a.
Peserta pria memakai pakaian adat Dompu atau baju lengan panjang warna putih, hitam, atau lainnya, dipadukan dengan Weri/Tembe Nggoli dan wajib mengenakan Sambolo (ikat kepala khas Dompu).
Adapun properti yang digunakan berupa selendang polos berukuran 100x50 cm dengan warna bervariasi seperti biru, merah, kuning, hijau, putih/kain kaca, ungu, cokelat, dan hitam.
Sekda Gatot Gunawan, yang akrab disapa Mas Toto, menegaskan bahwa pengadaan pakaian dan properti menjadi tanggung jawab masing-masing perangkat daerah.
Festival Lakey bukan sekadar ajang hiburan, namun juga momentum strategis memperkenalkan budaya Dompu ke dunia internasional. Semua elemen masyarakat diharapkan turut ambil bagian dalam sejarah ini. Mari sukseskan Festival Lakey 2025 dan ukir prestasi budaya Dompu di pentas nasional! (RV.01)