![]() |
Kursi Ketua PORDASI Dompu Memanas, Warga Lepadi Ancam Boikot Arena Pacuan |
Revolution Dompu. – Persaingan memperebutkan posisi Ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) Kabupaten Dompu semakin panas. Nama Dediansyah yang semula digadang-gadang sebagai kandidat tunggal kini mendapat tantangan dari sejumlah figur lain yang dikabarkan turut mengincar kursi panas tersebut.
Kondisi ini menyulut amarah masyarakat Desa Lepadi, Kecamatan Pajo. Nasarudin Jamaludin, tokoh masyarakat setempat, dengan tegas menyatakan akan ada aksi boikot terhadap arena pacuan kuda Lembah Kara jika Dediansyah putra asli Lepadi tak diberikan kesempatan memimpin PORDASI.
"Kami sudah puluhan tahun jaga arena Lembah Kara, tapi selalu dikesampingkan dalam struktur PORDASI. Kali ini, tak ada toleransi. Ketua PORDASI harus dari Lepadi. Kami titip putra asli kami Lepadi yakni Dediansyah!" tegas pria yang dikenal dengan sapaan Ori Neso.
Ia menyebut boikot ini adalah bentuk desakan dan dukungan total warga Lepadi agar PORDASI dipimpin oleh putra asli daerah.
"Kalau tidak dikabulkan, jangan salahkan kami. Arena bisa kami kunci!" imbuhnya tajam.
Terpisah, Dediansyah merespons dengan tenang. Ia mengaku hanya meminta dukungan dan doa dari masyarakat.
"Doakan saja, mudah-mudahan kami diberi amanah menjadi Ketua PORDASI," ujarnya singkat.
Drama perebutan pucuk pimpinan PORDASI Dompu kini memasuki babak genting. Sorotan publik pun semakin tajam, menanti siapa yang akhirnya akan menunggangi kuda kemenangan.(RV 01)