![]() |
Banjir Menggenangi Kawasan Kampung Anamina Kec. Manggelewa- Dompu NTB, Akibat fungsi drainase relatif kecil |
Revolution Dompu. - Pemukiman warga Kampung Desa Anamina, Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu NTB, banjir akibat hujan deras disertai angin kencang.
Akibat hujan deras dan angin kencang mengguyur kawasan pemukiman warga beberapa tahun ini terus melanda Desa Anamina khususnya depan jalan lintas provinsi NTB.
![]() |
Kawasan wilayah Desa Anamina Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu NTB |
Beruntung hujan deras disertai angin kencang hanya berlangsung satu jam lebih mulai pukul 14.00 sampai pukul 15.30 WIT," kata Kepala Desa Dadang Risanto selaku pemimpin wilayah Desa Anamina, kepada awak media transrevolusi.com, Kamis 21/11/2024.
Genangan banjir yang melanda Wilayahnya nya Anamina akibat saluran air atau drainase tidak berjalan lancar, sehingga warganya kini menerima resiko kiriman Banjir Air dari akibatkan perbaikan jalan terus hingga perbaikan Saluran Drainase tidak diperhatikan, makanya drainase yang representatif, kecil sehingga terjadi genangan banjir jika hujan deras terus mengguyur, paparnya.
Penyebab banjir yang melanda sejumlah pemukiman akibat buruknya saluran drainase dengan kondisi mampet yang mengakibatkan pergerakan arus air tidak berjalan lancar.
Banjir setinggi 30-60 sentimeter terus membanjiri pemukiman hingga air menggenangi perkampungan sampai saat ini belum surut.
![]() |
Saluran Drainase yang representatif, kecil sehingga terjadi genangan banjir jika hujan deras |
Kepala Desa sangat berharap pemerintah Provinsi bisa membangun drainase yang representatif, sehingga tidak terjadi lagi genangan banjir jika hujan deras," katanya.
Lanjutnya, Dadang Risanto mengatakan, hujan deras disertai angin kencang dan menimbulkan banjir di wilayahnya, sering kali terjadi jika musim hujan tiba, Dadang mengaku banjir yang dialami warga di sini sudah hal biasa karena fungsi drainase relatif kecil, sehingga debit air tidak mengalir lancar.
Dadang Risanto berharap saluran air atau drainase agar diperbaiki, sehingga arus air berjalan lancar," kami betul betul sangat berharap sekali kepada pemerintah pusat memperhatikan dan memperbaiki, katanya.
Tambahnya, Kami minta warga waspada banjir, karena sudah memasuki masa pancaroba dari musim hujan ke musim kemarau," agar berhati hati dan waspada, pungkas Dadang.(RV01)